Pahae Julu

Pahae Julu

Breaking

Jumat, 28 Maret 2025

Mudik ke Tanah Batak: Jejak Sejarah Keluarga dan Islam yang Tersembunyi

Jumat, Maret 28, 2025 0
Mudik ke Tanah Batak: Jejak Sejarah Keluarga dan Islam yang Tersembunyi
Jakarta, Indonesia - Tradisi mudik, sebuah ritual tahunan yang tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri di Indonesia, menjadi momen yang sangat dinantikan oleh jutaan perantau. Bagi mereka yang merantau dari Jakarta dan memiliki kampung halaman di Tanah Batak, Sumatera Utara, mudik bukan hanya sekadar pulang kampung, tetapi juga kesempatan emas untuk menggali lebih dalam akar keluarga dan menelusuri jejak sejarah Islam yang mungkin tersembunyi di sana.

Tanah Batak, yang dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan kekayaan budayanya yang unik, menyimpan sejarah panjang yang menarik untuk diungkap. Selain warisan budaya Batak yang kental, jejak-jejak Islam juga dapat ditemukan di berbagai sudut wilayah ini, meskipun mayoritas penduduknya beragama Kristen. Mudik menjadi waktu yang tepat untuk memanfaatkan kesempatan ini, mengunjungi sanak saudara, dan menjelajahi peninggalan-peninggalan sejarah yang mungkin selama ini belum terjamah.

Salah satu cara paling efektif untuk memulai penelusuran sejarah keluarga adalah melalui tarombo, atau silsilah keluarga Batak. Tarombo bukan hanya sekadar catatan nama-nama leluhur, tetapi juga mengandung informasi penting mengenai asal-usul marga, hubungan kekerabatan, dan bahkan kisah-kisah perjalanan hidup para pendahulu. Saat berkumpul dengan keluarga besar di kampung halaman, luangkan waktu untuk berdiskusi dan mencatat informasi dari para tetua adat atau anggota keluarga yang memiliki pengetahuan mendalam tentang tarombo.

Selain tarombo, peninggalan keluarga juga dapat menjadi jendela menuju masa lalu. Foto-foto lama, surat-surat kuno, dokumen-dokumen penting, atau bahkan benda-benda pusaka keluarga dapat menyimpan cerita-cerita menarik tentang kehidupan generasi sebelumnya. Ajaklah anggota keluarga untuk berbagi cerita di balik setiap peninggalan tersebut. Siapa tahu, Anda akan menemukan fakta-fakta mengejutkan atau kisah-kisah inspiratif tentang perjuangan dan perjalanan hidup keluarga Anda.

Jangan lupakan juga bukti-bukti makam leluhur. Makam bukan hanya sekadar tempat peristirahatan terakhir, tetapi juga saksi bisu perjalanan hidup seseorang. Perhatikan inskripsi pada nisan, tanggal lahir dan wafat, serta informasi lain yang mungkin terukir di sana. Informasi ini dapat membantu Anda melengkapi silsilah keluarga dan mendapatkan gambaran tentang rentang waktu kehidupan leluhur Anda.

Selain sejarah keluarga, mudik ke Tanah Batak juga dapat menjadi kesempatan untuk menelusuri jejak sejarah Islam di wilayah ini. Meskipun bukan agama mayoritas, Islam memiliki akar sejarah yang cukup dalam di beberapa bagian Tanah Batak. Carilah informasi mengenai masjid-masjid tua atau makam-makam tokoh Muslim yang mungkin ada di sekitar kampung halaman Anda. Kunjungi tempat-tempat tersebut dan cobalah menggali cerita tentang bagaimana Islam pertama kali masuk dan berkembang di wilayah tersebut.

Berinteraksi dengan tokoh-tokoh masyarakat atau pemuka agama setempat juga dapat memberikan wawasan berharga. Mereka mungkin memiliki pengetahuan tentang sejarah lokal, termasuk sejarah Islam, yang tidak tercatat dalam buku-buku sejarah. Jangan ragu untuk bertanya dan berbagi cerita dengan mereka.

Manfaatkan juga perpustakaan daerah atau museum yang ada di sekitar kampung halaman Anda. Sumber-sumber tertulis seperti buku, jurnal, atau arsip daerah dapat memberikan informasi tambahan mengenai sejarah keluarga dan sejarah Islam di Tanah Batak.

Perjalanan mudik ini bukan hanya tentang kembali ke kampung halaman, tetapi juga tentang perjalanan kembali ke akar sejarah dan identitas diri. Dengan memanfaatkan waktu dan kesempatan yang ada, Anda dapat mengungkap kekayaan sejarah keluarga dan jejak-jejak Islam yang mungkin selama ini tersembunyi di Tanah Batak.

Setiap cerita yang ditemukan, setiap informasi yang dikumpulkan, akan menjadi bagian berharga dari warisan keluarga yang dapat diceritakan kepada generasi mendatang. Mudik bukan lagi sekadar tradisi rutin, tetapi juga sebuah petualangan sejarah yang memperkaya pemahaman tentang diri sendiri dan tanah kelahiran.

Oleh karena itu, bagi Anda yang memiliki kampung halaman di Tanah Batak dan berencana untuk mudik dari Jakarta, persiapkan diri untuk sebuah perjalanan yang lebih bermakna. Jadikan momen mudik ini sebagai kesempatan untuk menggali sejarah keluarga dan menelusuri jejak-jejak Islam yang mungkin tersembunyi di sana. Anda akan terkejut dengan betapa kayanya sejarah yang tersimpan di tanah leluhur Anda.

Mulailah dengan mencari informasi dari keluarga terdekat, kemudian perluas pencarian ke anggota keluarga yang lebih jauh. Jangan takut untuk bertanya dan mendengarkan cerita-cerita dari para tetua. Setiap informasi, sekecil apapun, dapat menjadi potongan penting dalam menyusun mozaik sejarah keluarga Anda.
Selain itu, jangan ragu untuk menjelajahi lingkungan sekitar kampung halaman.

Kunjungi tempat-tempat yang memiliki nilai sejarah, seperti rumah adat tua, situs-situs peninggalan, atau tempat-tempat yang memiliki cerita turun-temurun. Siapa tahu, Anda akan menemukan jejak-jejak Islam yang menarik di tempat-tempat yang tidak terduga.

Dokumentasikan setiap temuan Anda. Catat informasi penting, ambil foto atau video peninggalan-peninggalan sejarah, dan kumpulkan cerita-cerita yang Anda dengar. Dokumentasi ini akan menjadi arsip berharga bagi keluarga Anda di masa depan.

Bagikan juga hasil penelusuran Anda dengan anggota keluarga lainnya. Diskusikan temuan-temuan Anda dan ajak mereka untuk terlibat dalam proses penggalian sejarah ini. Bersama-sama, Anda dapat mengungkap lebih banyak lagi tentang masa lalu keluarga dan tanah kelahiran Anda.

Mudik ke Tanah Batak bukan hanya tentang merayakan hari raya, tetapi juga tentang merayakan warisan sejarah dan budaya yang kaya. Manfaatkan momen ini untuk mempererat tali silaturahmi dengan keluarga dan sekaligus memperdalam pemahaman tentang akar jati diri Anda.

Dengan semangat ingin tahu dan ketekunan, perjalanan mudik Anda akan menjadi sebuah petualangan yang tak terlupakan, membawa Anda lebih dekat dengan sejarah keluarga dan jejak-jejak Islam di Tanah Batak. Selamat mudik dan selamat menjelajahi sejarah!

Dibuat oleh AI

Selasa, 08 November 2022

Menteri Yaman Tuduh Houthi Jadikan PNS Jadi Komponen Cadangan Militer Mirip Basij Iran

Selasa, November 08, 2022 0
Menteri Yaman Tuduh Houthi Jadikan PNS Jadi Komponen Cadangan Militer Mirip Basij Iran
Menteri Penerangan Yaman dari pemerintahan yang sah, Muammar bin Mutaher Al-Eryani, menuduh bahwa Al-Houthi mewajibkan pegawai negeri untuk menjadi komponen cadangan militer mirip Basij di Iran kalau tidak akan dipecat.

Keterangan Menteri ini memperkuat dugaan kelompok Houthi dengan memperkuat dirinya dengan kekuatan militer secara kuantitatif.


Menteri Penerangan Yaman mengkonfirmasi bahwa milisi Houthi mengeluarkan kode etik profesional, yang merupakan peraturan kolektif bagi pegawai negara.

Iran memiliki komponen militer bernama Basij yang terdiri dari relawan umum, pegawai negeri dan swasta.

Karena jumlahnya yang masif, Iran diperkirakan pernah memiliki militer sebanyak 10 juta pasukan.

Namun Basij hanya sebuah komponen cadangan dan hanya dipanggil ketika terjadi darurat negara.

Di banyak negara, komponen ini disebut juga sebagai wajib militer.

Selasa, 27 November 2018

Pesawat Boeing 737 Max 8 Diduga Bermasalah pada Sistem Barunya

Selasa, November 27, 2018 0
Pesawat Boeing 737 Max 8 Diduga Bermasalah pada Sistem Barunya
ilustrasi
PAHAE JULU -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi belum mendengar informasi soal sistem baru pada Boeing 737 Max 8, jenis pesawat digunakan oleh Lion Air PQ-LQP dengan nomor penerbangan JT 610. Sistem baru inilah yang ditenggarai berkontribusi pada insiden jatuhnya di perairan Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2018 dan menewaskan 182 penumpang dan 7 kru.

"Saya belum dengar itu, nanti kami cari tahu," kata Budi saat ditemui selepas acara Road Safety for Women: Perempuan, Ayo Berkendara Aman di Kantor Gojek, Jakarta Selatan, Selasa, 27 November 2018.

Budi menyampaikan bahwa Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih melakukan klarifikasi dan mendalami insiden ini. Informasi itu yang akan dipelajar untuk nanti diambil langkah lebih lanjut, termasuk pengenaan sanksi.

Dugaan soal sistem baru ini dilansir dalam laporan Aviation Week, sebuah media khusus penerbangan di Amerika. Aviation Week menyebutkan bahwa sejumlah pilot diketahui menemukan masalah ketika melakukan uji terbang pesawat Boeing 737 Max 8. "Mereka menemukan masalah dimana pesawat sulit dikendalikan ketika kecepatannya menurun," tulis laporan tersebut, dikutip dari laman berita The Daily Beast, Senin, 26 November 2018.

Masalah yang ditemukan oleh pilot-pilot ini merupakan indikasi bahaya yang bisa memicu terjadinya aerodynamic stall, sebuah kondisi dimana pesawat melewati titik kritis dari Angle of Attack atau AOA. Sedangkan AOA merupakan sudut antara arah laju pesawat dan arah laju udara. Akibat terjadinya hal ini, maka pesawat tidak lagi memiliki kemampuan untuk terbang lebih tinggi atau melaju dengan kecepatan normal.

Sistem baru tersebut bernama MCAS atau Maneuvering Characteristics Augmentation System. Sistem ini sebenarnya bertujuan baik yaitu untuk mencegah pesawat dari kondisi aerodynamic stall tersebut. Masalahnya, sejumlah pilot tidak menyadari bahwa MCAS ini telah dipasang di Boeing 737. Bahkan, mereka mengaku tidak pernah mendapat instruksi bagaimana menggunakan sistem baru ini.

Pilot-pilot yang dimaksud adalah pilot yang telah memiliki jam terbang lebih dari 200 jam pada penerbangan lintas kontinental. Di dalamnya, termasuk pilot-pilot dari Lion Air. "Mereka juga tidak menyadari mengapa Boeing memutuskan untuk menambahkan sistem MCAS ini," tulis laporan tersebut.

Namun untuk diketahui, Budi telah meneken Instruksi Menteri Perhubungan Nomor 15 Tahun 2018 tentang Peningkatan Keselamatan Penerbangan sejak 5 November 2018. Melalui instruksi ini, Budi meminta Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana Banguningsih Pramesti, melakukan langkah-langkah yang perlu diambil untuk pengenaan sanksi. Ada tiga pihak yang akan dikenai sanksi yaitu PT. Lion Mentari Airlines (Lion Air), personil penerbangan yang terkait langsung, dan tak terkecuali perusahaan Boeing Airplanes selaku produsen pesawat udara tipe Boeing 737 Max 8.

Saat dikonfirmasi, Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro belum bersedia menyampaikan banyak tanggapan. Tanggapan resmi soal ini akan disampaikan segera oleh Lion Air. (sumber)

Minggu, 09 September 2018

DPD RI Berharap #BatakMuslim Turut Perkuat #PersatuanBangsa #PuncakHaornas2018 #ClosingCeremonyAsianGames2018

Minggu, September 09, 2018 0
DPD RI Berharap #BatakMuslim Turut Perkuat #PersatuanBangsa #PuncakHaornas2018 #ClosingCeremonyAsianGames2018
Silaturahmi Batak Muslim 
PAHAE JULU -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Darmayanti Lubis menghadiri acara Silaturahmi Akbar Batak Muslim Tahun 2018. Darmayanti mengapresiasi acara tersebut untuk mempererat hubungan silaturahmi kaum perantauan di Jakarta.

"DPD menyambut baik acara ini dan berharap kaum Batak Muslim (Bamus) bisa berintegrasi, menyatu, berkontribusi, dan membangun bangsa bersama suku-suku lainnya," kata Darmayanti, saat memberi sambutan di Gedung Nusantara V Kompleks MPR/DPR/DPD RI, Sabtu, 8 September 2018.

Melalui acara yang bertema Mempererat Ukhuwah Kebangsaan, senator asal Sumatera Utara ini menjelaskan bahwa masyarakat Sumatera Utara yang beragama Islam cenderung menolak disebut 'Batak' karena khawatir akan diidentifikasi sebagai non-muslim. “Kita tetap ingin ada identitas karena bila 'Batak' selalu disebutkan bukan muslim,” ujar dia.

Ia juga berpendapat sebagai suku Batak sekaligus sebagai muslim harus menunjukkan peran kebangsaan sebagai suku pemersatu, yang tidak membedakan suku, agama, ras, dan antargolongan dalam membangun bangsa dan negara.

Dia juga mengimbau sebagai muslim harus bisa menunjukkan identitas dan karakter yang dimiliki Nabi Muhammad SAW yaitu tetap rendah hati, membawa kedamaian, senang bersilaturahmi, menebar kebaikan, dan ikut mengerjakan kegiatan sosial bila diperlukan. "Batak Muslim (Bamus) akan meneladani Nabi Muhammad SAW sebagai karakter kita,” katanya.

Darmayanti pun berharap ajang tersebut menjadi sarana melahirkan gagasan-gagasan besar dan kecil untuk membangun Sumatera Utara secara nyata.

"Misalnya, kita sudah harus berpikir membuat yayasan bersama, yang dengan yayasan itu kita membangun pesantren kebangsaan atau sekolah kebangsaan yang ajarannya moderat, dan cocok buat negara kita yang majemuk,” ujar Darmayanti.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komite I DPD RI Fahira Idris mengapresiasi lahirnya pertemuan Batak Muslim.

"Saya sangat bangga pada kegiatan sosial. Salah satunya melaksanakan pekan budaya Batak Muslim di TMII. Saya juga sangat berbahagia karena Batak Muslim setiap jumat membagikan nasi bungkus bagi yang membutuhkan,” ujar Fahira. (sumber)

Kamis, 12 Juli 2018

#Capres/Cawapres2019: Din Syamsuddin Masuk Bursa #Cawapres @Jokowi, Begini Tanggapannya

Kamis, Juli 12, 2018 0
 #Capres/Cawapres2019: Din Syamsuddin Masuk Bursa #Cawapres @Jokowi, Begini Tanggapannya
ilustrasi
PAHAE JULU -- Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin merasa tersanjung namanya masuk ke dalam radar untuk menjadi calon wakil presiden.

"Alhamdulillah, ada dukungan dalam bentuk permintaan saya untuk jadi apapun juga termasuk untuk jadi cawapres atau bahkan capres, tentu sangat manusiawi kalau saya tersanjung," kata Din, Selasa (10/7).

Namun, Din mengaku sadar diri karena bukan bagian dari partai politik (parpol). "Saya tahu diri bukan orang parpol, sementara yang boleh mencalonkan itu partai atau gabungan parpol," ujar dia.

Din menjelaskan, sekarang sudah berbeda. Dulu memang dirinya salah satu petinggi di Partai Golkar dan dekat dengan partai-partai politik. Tapi kini sudah tidak lagi.

"Saya sudah keluar dari partai politik menjadi Pegawai Negeri Sipil," ujar dia.

Jadi, tidak boleh ujuk-ujuk, kasak-kusuk memasang baliho untuk mempromosikan diri.

"Saya tahu diri saya bukan orang partai politik. Kalau saya sebagai ketua umum mungkin sah. Tapi kalau nggak, janganlah," dia menegaskan.

Tetapi, Din menyatakan kesiapan jikalau memang mendapat amanat sebagai cawapers.

"Saya mengukur diri, Alhamdulillah insya Allah sanggup karena saya punya pengalaman memimpin ormas besar termasuk di MUI, termasuk di organisasi tingkat internasional sebagai presiden tokoh agama se-Asia dan juga dunia dan berbagai lain. Jadi kalau ditanya apakah saya siap sedia pasti saya jawab normatif siap sedia," tandas dia. (sumber)

Minggu, 17 Juni 2018

Ini Nomor Penting Darurat Bagi Pemudik Melewati Tapanuli Utara

Minggu, Juni 17, 2018 0
Ini Nomor Penting Darurat Bagi Pemudik Melewati Tapanuli Utara
PAHAE JULU -- Volume kendaraan yang melintas di sepanjang Jalan di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Tapanuli Utara semakin padat seperti terpantau, Kamis (14/6/2017) Petang.

Pada umumnya, kepadatan kendaraan dikarenakan pemudik yang melintas satu hari sebelum Hari Raya Idulfitri 1439 H. Kepadatan didominasi kendaraan yang datang dari arah Medan menuju Tapanuli Selatan dan Sibolga.

Untuk menambah kemudahan pemudik mendapat berbagai layanan yang dibutuhkan sesuai keperluan dapat menghubungi nomor-nomor telepon penting di bawah ini. Jika terjadi kecelakaan Lalu Lintas di sepanjang Jalan Lintas Sumatera di Tapanuli Utara, dapat menghubungi nomor Unit Laka Polres Taput 08126260266.

"Pemudik yang butuh sesuai keperluan, bisa menghubungi nomor-nomor penting. Baik ambulans, akomodasi, transportasi dan lainnya,"ujar Briptu Erwin Silitonga, Sat Lantas Polres Taput yang sedang bertugas di Pos Yan SPBU Sipoholon Tapanuli Utara.

Adapun nomor telepon penting yang dapat dihubungi antara lain, Polres Tapanuli Utara 063320110, Kapolsek Sipoholon 08116535364, Bandara Silangit 063341920, Damkar Taput063324050, RS HKBP Balige 063221403, PU Kabupaten Taput 085275573782. Alat berat 081362404275, Camat Sipoholon 085360395898, Danramil Sipoholon 081360453121. Unit Laka Polres Taput 08126260266, Unit Patwal Sat Lantas Polres Taput 082363429292.

Untuk keperluan akomodasi dan transportasi yang ada di Tapanuli Utara yakni, Loket angkutan KBT 063321090, Hotel Parona Silangit 063341515, Hotel Parona Siborong-borong063341266, Hotel Roma Anugerah 063342247, Hotel Bali Tarutung, 063321627, Hotel Perdana Tarutung 063321285, Hotel BBC Sipoholon 0633322123, Hotel Diaji Tarutung063321627. Lalu, Hotel Sentosa Muara 063342666, Hotel Kenary Tarutung 063321674. Sedangkan jasa angkutan umum, Loket KBT Siborong-borong 085275654666, Loket Sitra,082165131670, Loket CV Berlian Trans 082168322900, Loket Bintang Utara, 085297359102, Loket Indah Karya 081264967641.

Adapun jarak terdekat dan terjauh dari Pos Yan SPBU Sipoholon Taput sebagai berikut.

Keberadaan Pos, terkhusus di Pos Yan Sipoholon jaraknya ke ke Polsek Sipoholon 2 KM Lalu ke Mapolres Taput 8 KM. Polsek Siborongborong 18 KM, Bandara Silangit 26 KM, Panorama Muara 43 KM, Panorama Huta Ginjang 34 KM, Hotel Hosea 0,5 KM.

Kemudian ke RSU Tarutung 8 KM, Air Panas Sipoholon 1 KM, Air Soda Tarutung 10 KM, Salib Kasih Taruting 15 KM. Hotel Hineni 8 KM, Hotel Bali 7 KM, Hotel Safari 7 KM , Hotel Palapa 8 KM, Hotel Kenari 8 KM, Hotel Perdana 7 KM, Hotel Diaji7 KM.

Jarak ke Nengkel Bintang Prima 8 KM, Masjid Suhada Tarutung 8 KM, Masjid Al Jihad 9 KM, Air Panas Ugan 10 KM, Perbatasan Tapsel 50 KM, Perbatasan Tapteng 45 KM, Rumah Makan Cinto Bundo 1,5 KM, Rumah Makan Boma 8 KM. SPBU Jalan DI Panjaitan Tarutung 17 KM, SPBU Jalan Siborong-borong 8 KM, SPBU Silangit 25 KM.

Kata Erwin, tugas pokok yang akan dilaksanakan Polres Tapanuli Utara dan jajarannya beserta instansi terkait lainnya menyelenggarakan operasi terkait lebaram selama 16 hari. Mengedepankan kegiatan preemtif, preventif dan penegakan hukun yang didukung kegiatan kuratif dan rehabilitasi dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1439 H. Sehingga madyarakat Taput dapat merayakan dengan rasa aman dan nyaman.

Dia berpesan masyarakat tidak perlu sungkan. Petugas akan memberikan himbauan dan penyuluhan kepada masyarakat agar mematuhi petugas kepolisian untuk mencegah terjadinya laka lantas, kemacetan dan pelanggaran lalu lintas. Polisi juga melaksanakan penjagaan giat masyarakat khususnya lokasi objek wisata, tempat ibadah guna mencegah terjadinya kemacetan, tindak pidana dan gangguan Kamtibnas lainnya. Memberikan pelayanan dan informasi secara lengkap kepada masyarakat yang melaksanakkan mudik dan balik. Dan juga memberikan pelayanan perlindungan kepada masyarakat dalam penyelenggaraan Hari Raya Idul Fitri 1439 H dan penegakan hukum bagi pelaku tindak pidana sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. (sumber)

Rabu, 06 Juni 2018

Penambahan Kapasitas, #Geothermal #Sarulla Jadi Pembangkit Panas Bumi #Terbesar di #Dunia

Rabu, Juni 06, 2018 0
Penambahan Kapasitas, #Geothermal #Sarulla Jadi Pembangkit Panas Bumi #Terbesar di #Dunia
PAHAE JULU -- Inpex Corporation (Inpex) melalui Inpex Geothermal Sarulla Ltd resmi mengoperasikan secara komersial unit ketiga dari proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Sarulla. Untuk unit satu dan unit dua dari proyek Sarulla telah beroperasi terlebih dahulu.

Dengan beroperasinya unit ketiga, proyek Sarulla menjadi proyek panas bumi terbesar di dunia saat ini. "Dengan  mulai beroperasinya unit ketiga, seluruh pembangkit listrik yang direncanakan di proyek ini telah beroperasi secara komersial," ujar Moch. N. Kurniawan, Sr. Specialist Media Relations Inpex yang merangkap juru bicara dalam keterangan tertulis, Rabu (9/5).

Tiga unit dalam proyek panas bumi Sarulla ini akan menghasilkan 330 megawatt (MW). Kapasitas tersebut setara dengan konsumsi 2,1 juta rumah tangga di Indonesia.

Asal tahu saja, proyek panas bumi Sarulla berlokasi di Sumatra Utara. Proyek ini dibangun oleh beberapa perusahaan yaitu Inpex, Itochu Corporation, Kyushu Electric Power Co., Inc. of Japan, PT Medco Power of Indonesia dan Ormat Technologies. (sumber)