Pahae Julu

Pahae Julu

Breaking

Selasa, 08 November 2022

Menteri Yaman Tuduh Houthi Jadikan PNS Jadi Komponen Cadangan Militer Mirip Basij Iran

Selasa, November 08, 2022 0
Menteri Yaman Tuduh Houthi Jadikan PNS Jadi Komponen Cadangan Militer Mirip Basij Iran
Menteri Penerangan Yaman dari pemerintahan yang sah, Muammar bin Mutaher Al-Eryani, menuduh bahwa Al-Houthi mewajibkan pegawai negeri untuk menjadi komponen cadangan militer mirip Basij di Iran kalau tidak akan dipecat.

Keterangan Menteri ini memperkuat dugaan kelompok Houthi dengan memperkuat dirinya dengan kekuatan militer secara kuantitatif.


Menteri Penerangan Yaman mengkonfirmasi bahwa milisi Houthi mengeluarkan kode etik profesional, yang merupakan peraturan kolektif bagi pegawai negara.

Iran memiliki komponen militer bernama Basij yang terdiri dari relawan umum, pegawai negeri dan swasta.

Karena jumlahnya yang masif, Iran diperkirakan pernah memiliki militer sebanyak 10 juta pasukan.

Namun Basij hanya sebuah komponen cadangan dan hanya dipanggil ketika terjadi darurat negara.

Di banyak negara, komponen ini disebut juga sebagai wajib militer.

Selasa, 27 November 2018

Pesawat Boeing 737 Max 8 Diduga Bermasalah pada Sistem Barunya

Selasa, November 27, 2018 0
Pesawat Boeing 737 Max 8 Diduga Bermasalah pada Sistem Barunya
ilustrasi
PAHAE JULU -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi belum mendengar informasi soal sistem baru pada Boeing 737 Max 8, jenis pesawat digunakan oleh Lion Air PQ-LQP dengan nomor penerbangan JT 610. Sistem baru inilah yang ditenggarai berkontribusi pada insiden jatuhnya di perairan Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2018 dan menewaskan 182 penumpang dan 7 kru.

"Saya belum dengar itu, nanti kami cari tahu," kata Budi saat ditemui selepas acara Road Safety for Women: Perempuan, Ayo Berkendara Aman di Kantor Gojek, Jakarta Selatan, Selasa, 27 November 2018.

Budi menyampaikan bahwa Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih melakukan klarifikasi dan mendalami insiden ini. Informasi itu yang akan dipelajar untuk nanti diambil langkah lebih lanjut, termasuk pengenaan sanksi.

Dugaan soal sistem baru ini dilansir dalam laporan Aviation Week, sebuah media khusus penerbangan di Amerika. Aviation Week menyebutkan bahwa sejumlah pilot diketahui menemukan masalah ketika melakukan uji terbang pesawat Boeing 737 Max 8. "Mereka menemukan masalah dimana pesawat sulit dikendalikan ketika kecepatannya menurun," tulis laporan tersebut, dikutip dari laman berita The Daily Beast, Senin, 26 November 2018.

Masalah yang ditemukan oleh pilot-pilot ini merupakan indikasi bahaya yang bisa memicu terjadinya aerodynamic stall, sebuah kondisi dimana pesawat melewati titik kritis dari Angle of Attack atau AOA. Sedangkan AOA merupakan sudut antara arah laju pesawat dan arah laju udara. Akibat terjadinya hal ini, maka pesawat tidak lagi memiliki kemampuan untuk terbang lebih tinggi atau melaju dengan kecepatan normal.

Sistem baru tersebut bernama MCAS atau Maneuvering Characteristics Augmentation System. Sistem ini sebenarnya bertujuan baik yaitu untuk mencegah pesawat dari kondisi aerodynamic stall tersebut. Masalahnya, sejumlah pilot tidak menyadari bahwa MCAS ini telah dipasang di Boeing 737. Bahkan, mereka mengaku tidak pernah mendapat instruksi bagaimana menggunakan sistem baru ini.

Pilot-pilot yang dimaksud adalah pilot yang telah memiliki jam terbang lebih dari 200 jam pada penerbangan lintas kontinental. Di dalamnya, termasuk pilot-pilot dari Lion Air. "Mereka juga tidak menyadari mengapa Boeing memutuskan untuk menambahkan sistem MCAS ini," tulis laporan tersebut.

Namun untuk diketahui, Budi telah meneken Instruksi Menteri Perhubungan Nomor 15 Tahun 2018 tentang Peningkatan Keselamatan Penerbangan sejak 5 November 2018. Melalui instruksi ini, Budi meminta Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana Banguningsih Pramesti, melakukan langkah-langkah yang perlu diambil untuk pengenaan sanksi. Ada tiga pihak yang akan dikenai sanksi yaitu PT. Lion Mentari Airlines (Lion Air), personil penerbangan yang terkait langsung, dan tak terkecuali perusahaan Boeing Airplanes selaku produsen pesawat udara tipe Boeing 737 Max 8.

Saat dikonfirmasi, Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro belum bersedia menyampaikan banyak tanggapan. Tanggapan resmi soal ini akan disampaikan segera oleh Lion Air. (sumber)

Minggu, 09 September 2018

DPD RI Berharap #BatakMuslim Turut Perkuat #PersatuanBangsa #PuncakHaornas2018 #ClosingCeremonyAsianGames2018

Minggu, September 09, 2018 0
DPD RI Berharap #BatakMuslim Turut Perkuat #PersatuanBangsa #PuncakHaornas2018 #ClosingCeremonyAsianGames2018
Silaturahmi Batak Muslim 
PAHAE JULU -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Darmayanti Lubis menghadiri acara Silaturahmi Akbar Batak Muslim Tahun 2018. Darmayanti mengapresiasi acara tersebut untuk mempererat hubungan silaturahmi kaum perantauan di Jakarta.

"DPD menyambut baik acara ini dan berharap kaum Batak Muslim (Bamus) bisa berintegrasi, menyatu, berkontribusi, dan membangun bangsa bersama suku-suku lainnya," kata Darmayanti, saat memberi sambutan di Gedung Nusantara V Kompleks MPR/DPR/DPD RI, Sabtu, 8 September 2018.

Melalui acara yang bertema Mempererat Ukhuwah Kebangsaan, senator asal Sumatera Utara ini menjelaskan bahwa masyarakat Sumatera Utara yang beragama Islam cenderung menolak disebut 'Batak' karena khawatir akan diidentifikasi sebagai non-muslim. “Kita tetap ingin ada identitas karena bila 'Batak' selalu disebutkan bukan muslim,” ujar dia.

Ia juga berpendapat sebagai suku Batak sekaligus sebagai muslim harus menunjukkan peran kebangsaan sebagai suku pemersatu, yang tidak membedakan suku, agama, ras, dan antargolongan dalam membangun bangsa dan negara.

Dia juga mengimbau sebagai muslim harus bisa menunjukkan identitas dan karakter yang dimiliki Nabi Muhammad SAW yaitu tetap rendah hati, membawa kedamaian, senang bersilaturahmi, menebar kebaikan, dan ikut mengerjakan kegiatan sosial bila diperlukan. "Batak Muslim (Bamus) akan meneladani Nabi Muhammad SAW sebagai karakter kita,” katanya.

Darmayanti pun berharap ajang tersebut menjadi sarana melahirkan gagasan-gagasan besar dan kecil untuk membangun Sumatera Utara secara nyata.

"Misalnya, kita sudah harus berpikir membuat yayasan bersama, yang dengan yayasan itu kita membangun pesantren kebangsaan atau sekolah kebangsaan yang ajarannya moderat, dan cocok buat negara kita yang majemuk,” ujar Darmayanti.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komite I DPD RI Fahira Idris mengapresiasi lahirnya pertemuan Batak Muslim.

"Saya sangat bangga pada kegiatan sosial. Salah satunya melaksanakan pekan budaya Batak Muslim di TMII. Saya juga sangat berbahagia karena Batak Muslim setiap jumat membagikan nasi bungkus bagi yang membutuhkan,” ujar Fahira. (sumber)

Kamis, 12 Juli 2018

#Capres/Cawapres2019: Din Syamsuddin Masuk Bursa #Cawapres @Jokowi, Begini Tanggapannya

Kamis, Juli 12, 2018 0
 #Capres/Cawapres2019: Din Syamsuddin Masuk Bursa #Cawapres @Jokowi, Begini Tanggapannya
ilustrasi
PAHAE JULU -- Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin merasa tersanjung namanya masuk ke dalam radar untuk menjadi calon wakil presiden.

"Alhamdulillah, ada dukungan dalam bentuk permintaan saya untuk jadi apapun juga termasuk untuk jadi cawapres atau bahkan capres, tentu sangat manusiawi kalau saya tersanjung," kata Din, Selasa (10/7).

Namun, Din mengaku sadar diri karena bukan bagian dari partai politik (parpol). "Saya tahu diri bukan orang parpol, sementara yang boleh mencalonkan itu partai atau gabungan parpol," ujar dia.

Din menjelaskan, sekarang sudah berbeda. Dulu memang dirinya salah satu petinggi di Partai Golkar dan dekat dengan partai-partai politik. Tapi kini sudah tidak lagi.

"Saya sudah keluar dari partai politik menjadi Pegawai Negeri Sipil," ujar dia.

Jadi, tidak boleh ujuk-ujuk, kasak-kusuk memasang baliho untuk mempromosikan diri.

"Saya tahu diri saya bukan orang partai politik. Kalau saya sebagai ketua umum mungkin sah. Tapi kalau nggak, janganlah," dia menegaskan.

Tetapi, Din menyatakan kesiapan jikalau memang mendapat amanat sebagai cawapers.

"Saya mengukur diri, Alhamdulillah insya Allah sanggup karena saya punya pengalaman memimpin ormas besar termasuk di MUI, termasuk di organisasi tingkat internasional sebagai presiden tokoh agama se-Asia dan juga dunia dan berbagai lain. Jadi kalau ditanya apakah saya siap sedia pasti saya jawab normatif siap sedia," tandas dia. (sumber)

Minggu, 17 Juni 2018

Ini Nomor Penting Darurat Bagi Pemudik Melewati Tapanuli Utara

Minggu, Juni 17, 2018 0
Ini Nomor Penting Darurat Bagi Pemudik Melewati Tapanuli Utara
PAHAE JULU -- Volume kendaraan yang melintas di sepanjang Jalan di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Tapanuli Utara semakin padat seperti terpantau, Kamis (14/6/2017) Petang.

Pada umumnya, kepadatan kendaraan dikarenakan pemudik yang melintas satu hari sebelum Hari Raya Idulfitri 1439 H. Kepadatan didominasi kendaraan yang datang dari arah Medan menuju Tapanuli Selatan dan Sibolga.

Untuk menambah kemudahan pemudik mendapat berbagai layanan yang dibutuhkan sesuai keperluan dapat menghubungi nomor-nomor telepon penting di bawah ini. Jika terjadi kecelakaan Lalu Lintas di sepanjang Jalan Lintas Sumatera di Tapanuli Utara, dapat menghubungi nomor Unit Laka Polres Taput 08126260266.

"Pemudik yang butuh sesuai keperluan, bisa menghubungi nomor-nomor penting. Baik ambulans, akomodasi, transportasi dan lainnya,"ujar Briptu Erwin Silitonga, Sat Lantas Polres Taput yang sedang bertugas di Pos Yan SPBU Sipoholon Tapanuli Utara.

Adapun nomor telepon penting yang dapat dihubungi antara lain, Polres Tapanuli Utara 063320110, Kapolsek Sipoholon 08116535364, Bandara Silangit 063341920, Damkar Taput063324050, RS HKBP Balige 063221403, PU Kabupaten Taput 085275573782. Alat berat 081362404275, Camat Sipoholon 085360395898, Danramil Sipoholon 081360453121. Unit Laka Polres Taput 08126260266, Unit Patwal Sat Lantas Polres Taput 082363429292.

Untuk keperluan akomodasi dan transportasi yang ada di Tapanuli Utara yakni, Loket angkutan KBT 063321090, Hotel Parona Silangit 063341515, Hotel Parona Siborong-borong063341266, Hotel Roma Anugerah 063342247, Hotel Bali Tarutung, 063321627, Hotel Perdana Tarutung 063321285, Hotel BBC Sipoholon 0633322123, Hotel Diaji Tarutung063321627. Lalu, Hotel Sentosa Muara 063342666, Hotel Kenary Tarutung 063321674. Sedangkan jasa angkutan umum, Loket KBT Siborong-borong 085275654666, Loket Sitra,082165131670, Loket CV Berlian Trans 082168322900, Loket Bintang Utara, 085297359102, Loket Indah Karya 081264967641.

Adapun jarak terdekat dan terjauh dari Pos Yan SPBU Sipoholon Taput sebagai berikut.

Keberadaan Pos, terkhusus di Pos Yan Sipoholon jaraknya ke ke Polsek Sipoholon 2 KM Lalu ke Mapolres Taput 8 KM. Polsek Siborongborong 18 KM, Bandara Silangit 26 KM, Panorama Muara 43 KM, Panorama Huta Ginjang 34 KM, Hotel Hosea 0,5 KM.

Kemudian ke RSU Tarutung 8 KM, Air Panas Sipoholon 1 KM, Air Soda Tarutung 10 KM, Salib Kasih Taruting 15 KM. Hotel Hineni 8 KM, Hotel Bali 7 KM, Hotel Safari 7 KM , Hotel Palapa 8 KM, Hotel Kenari 8 KM, Hotel Perdana 7 KM, Hotel Diaji7 KM.

Jarak ke Nengkel Bintang Prima 8 KM, Masjid Suhada Tarutung 8 KM, Masjid Al Jihad 9 KM, Air Panas Ugan 10 KM, Perbatasan Tapsel 50 KM, Perbatasan Tapteng 45 KM, Rumah Makan Cinto Bundo 1,5 KM, Rumah Makan Boma 8 KM. SPBU Jalan DI Panjaitan Tarutung 17 KM, SPBU Jalan Siborong-borong 8 KM, SPBU Silangit 25 KM.

Kata Erwin, tugas pokok yang akan dilaksanakan Polres Tapanuli Utara dan jajarannya beserta instansi terkait lainnya menyelenggarakan operasi terkait lebaram selama 16 hari. Mengedepankan kegiatan preemtif, preventif dan penegakan hukun yang didukung kegiatan kuratif dan rehabilitasi dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1439 H. Sehingga madyarakat Taput dapat merayakan dengan rasa aman dan nyaman.

Dia berpesan masyarakat tidak perlu sungkan. Petugas akan memberikan himbauan dan penyuluhan kepada masyarakat agar mematuhi petugas kepolisian untuk mencegah terjadinya laka lantas, kemacetan dan pelanggaran lalu lintas. Polisi juga melaksanakan penjagaan giat masyarakat khususnya lokasi objek wisata, tempat ibadah guna mencegah terjadinya kemacetan, tindak pidana dan gangguan Kamtibnas lainnya. Memberikan pelayanan dan informasi secara lengkap kepada masyarakat yang melaksanakkan mudik dan balik. Dan juga memberikan pelayanan perlindungan kepada masyarakat dalam penyelenggaraan Hari Raya Idul Fitri 1439 H dan penegakan hukum bagi pelaku tindak pidana sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. (sumber)

Rabu, 06 Juni 2018

Penambahan Kapasitas, #Geothermal #Sarulla Jadi Pembangkit Panas Bumi #Terbesar di #Dunia

Rabu, Juni 06, 2018 0
Penambahan Kapasitas, #Geothermal #Sarulla Jadi Pembangkit Panas Bumi #Terbesar di #Dunia
PAHAE JULU -- Inpex Corporation (Inpex) melalui Inpex Geothermal Sarulla Ltd resmi mengoperasikan secara komersial unit ketiga dari proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Sarulla. Untuk unit satu dan unit dua dari proyek Sarulla telah beroperasi terlebih dahulu.

Dengan beroperasinya unit ketiga, proyek Sarulla menjadi proyek panas bumi terbesar di dunia saat ini. "Dengan  mulai beroperasinya unit ketiga, seluruh pembangkit listrik yang direncanakan di proyek ini telah beroperasi secara komersial," ujar Moch. N. Kurniawan, Sr. Specialist Media Relations Inpex yang merangkap juru bicara dalam keterangan tertulis, Rabu (9/5).

Tiga unit dalam proyek panas bumi Sarulla ini akan menghasilkan 330 megawatt (MW). Kapasitas tersebut setara dengan konsumsi 2,1 juta rumah tangga di Indonesia.

Asal tahu saja, proyek panas bumi Sarulla berlokasi di Sumatra Utara. Proyek ini dibangun oleh beberapa perusahaan yaitu Inpex, Itochu Corporation, Kyushu Electric Power Co., Inc. of Japan, PT Medco Power of Indonesia dan Ormat Technologies. (sumber)

Kamis, 10 Mei 2018

Minteri Soal Ratu Elizabeth II Disebut Keturunan Nabi Muhammad SAW

Kamis, Mei 10, 2018 0
Minteri Soal Ratu Elizabeth II Disebut Keturunan Nabi Muhammad SAW
ilustrasi
PAHAE JULU -- Sejumlah media  menurunkan tulisan dengan tajuk Ratu Elizabeth II adalah keturunan Nabi Muhammad. Hal itu terlihat pada tabloid Inggris, seperti The Daily Mail dan The Daily Express. Al Ousboue, surat kabar Maroko, pada Maret 2018 juga menurunkan tulisan soal ini. Begitu juga dengan beberapa media di Timur Tengah.

Di media sosial, kabar bahwa Ratu Elizabeth II punya hubungan darah dengan Nabi Muhammad kemudian menjadi viral hingga saat ini.  Kalau berita itu benar, berarti Ratu Elizabeth adalah sepupu raja-raja Maroko dan Yordania. Tapi benarkah?

Majalah Tempo edisi 29 April 2018 menurunkan tulisan untuk menjawab pertanyaan di atas dengan mengutip sejumlah artikel. Berikut tulisan Tempo.

Memang, dugaan hubungan antara raja-raja Inggris dan Nabi Muhammad sudah lama muncul dan dibahas para sejarawan.

Abdelhamid al-Aouni, sejarawan Maroko yang juga penulis artikel di Al Ousboue, melacak kembali pohon keluarga sang Ratu dan menemukan bahwa darah biru Elizabeth II diturunkan dari Earl of Cambridge pada abad ke-14, melintasi kaum muslim Spanyol di Abad Pertengahan, hingga berhulu ke Fatimah, putri Nabi Muhammad.

"Ini membangun jembatan antara dua agama dan dua kerajaan," kata Al-Aouni, seperti dikutip Newsweek.

Mantan Mufti Agung Mesir, Ali Gomaa, juga pernah meneguhkan ini. "Seseorang, yang berasal dari Bani Hasyim (keluarga Nabi), ditangkap di Inggris dan dipaksa masuk Kristen. Konon dia adalah nenek moyang Ratu Elizabeth II," ujar Gomaa dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta Mesir yang diasuhnya, CBC, pada 2015.

"Menyangkal kenyataan dan sejarah tidak akan mengarah pada pemikiran yang baik," kata ulama 66 tahun itu. Di laman Facebooknya, Gomaa memajang senarai pranala ke buku-buku mengenai hal ini. Salah satunya temuan Harold B. Brooks-Baker, ahli silsilah raja-raja Inggris, pada 1986.

Brooks-Baker adalah Direktur Burke's Peerage Foundation, yayasan Inggris yang khusus meneliti dan mempublikasikan catatan silsilah ningrat Inggris. Buku-buku Burke's Peerage dianggap otoritatif dalam memetakan asal-usul para ningrat Eropa.

"Sedikit orang Inggris yang mengetahui bahwa darah Muhammad mengalir di pembuluh darah ratu. Namun semua pemimpin agama Islam bangga dengan fakta ini," katanya, seperti dikutip United Press International.

Al-Aouni dan Brooks-Baker sama-sama menemukan kaitan antara Ratu Elizabeth II dan ningrat muslim dengan melacak garis darah ke atas hingga generasi ke-43. Tapi para genealog atau ahli silsilah memperingatkan, jika kita melacak garis nenek moyang kita lebih dari 43 generasi, secara statistik kita punya sekitar 60 ribu moyang. Dengan kata lain, kita semua sangat mungkin bersaudara.

Pelacakan itu akan tiba pada masa Bani Umayyah, kekhalifahan Islam pertama setelah masa Khulafaur Rasyidin. Kekhalifahan yang didirikan oleh Muawiyah bin Abu Sufyan ini menguasai jazirah Arab, Afrika bagian utara, hingga Al-Andalusia (kini Spanyol).

Raja-raja Eropa merebut kembali satu per satu wilayah Andalusia pada akhir abad ke-11. Salah satu yang terkenal adalah Raja Leon, Alfonso VI dari Kastilia. Ia jadi legenda setelah merebut Toledo pada 1085 dan mendeklarasikan dirinya sebagai Raja Toledo, Al-Andalusia, dan Galisia.

Alfonso menikah sekurang-kurangnya lima kali dan punya dua selir. Salah satu selir itu disebut-sebut bernama Zaida. Kerumitan mulai terjadi di sini karena sejumlah kronik menyatakan Zaida adalah muslimah yang pindah ke agama Kristen. Al-Aouni dan Brooks-Baker sama-sama merujuk pada Zaida sebagai titik sambung antara garis keturunan Raja Inggris dan garis Nabi.

Salah satu buku yang paling sering jadi rujukan mengenai Zaida adalah Chronicon Regum Legionensium karya Uskup Pelayo dari Oviedo yang terbit sekitar 1121.

"Dia (Alfonso) juga punya dua selir: Jimena Munoz dan Zaida, putri Abenabeth (Ibn Abbad), Raja Sevilla, yang dibaptis dan diberi nama Elizabeth, yang kemudian melahirkan Sancho, yang wafat dalam perang Ucles," tulis Pelayo.

Masalahnya, Pelayo punya reputasi buruk di mata sejarawan. Misalnya, Simon Barton, dalam Conquerors, Brides, and Concubines: Interfaith Relations and Social Power in Medieval Iberia (2015), menyebutnya sebagai pemelintir cerita dan pemasok dokumen palsu.

Tapi Pelayo tidak sendirian. Kisah Zaida ini didukung catatan dari masa itu, seperti Chronicon Floriacense, yang disusun biara Fleury di Loire Valley, Prancis Tengah. Kitab itu membahas kemenangan Almoravid, dinasti Islam di Maroko, atas pasukan Leon-Kastilia dalam perang Ucles pada 1108. Kronik itu menyebutkan putra Raja Alfonso, Sancho, "Dilahirkan dari perawan mulia Saracen (Salahuddin) yang telah dibaptis."

Sejarawan muslim Ibn Idhari al-Marakushi menyebutnya dalam Al-Bayan Al-Mughrib Fi Akhbar Al-Andalusi Wa Al-Maghrib. Berbeda dari sejarawan Kristen, dia mengatakan Sancho sebagai putra Alfonso "yang diperoleh dari istri Al-Mamun ibn Abbad yang telah pindah ke agama Kristen".

Joshua C. Birk, dalam Norman Kings of Sicily and the Rise of the Anti-Islamic Critique: Baptized Sultans (2016), menyodorkan alternatif lain: Zaida adalah menantu Ibn Abbad dan janda Fath al-Mamun dari Kordoba, putra Ibn Abbad. Menurut Birk, Ibn Abbad bersedia memberi persembahan kepada Alfonso agar Sevilla tidak diserang.

Ketika Kordoba jatuh ke tangan Almoravid dan suaminya wafat, Zaida menjadi selir Alfonso. Zaida lalu pindah agama menjadi Kristen dan dibaptis sebagai Isabella. "Hal ini melahirkan kebingungan dan kemungkinan pencampuradukan dengan Isabella dari Prancis dalam kronik sejarah," tulis Birk. Sejumlah kronik mencatat bahwa Alfonso menikah dengan seorang perempuan bernama Isabella pada 1099. Apakah Isabella ini sama dengan Zaida, tak pernah pasti hingga kini.

Patricia Grieve, guru besar Departemen Budaya Amerika Latin dan Iberi, Columbia University, menilai cerita ini hanyalah mitos yang tumbuh di masyarakat Al-Andalusia masa itu.

Dalam The Eve of Spain: Myths of Origins in the History of Christian, Muslim, and Jewish Conflict, Grieve menggambarkan banyak fiksi yang lahir dari kisah Zaida ini karena menawarkan alur memikat: seorang muslimah yang jatuh cinta kepada seorang raja Kristen, pindah agama ke Kristen, dan melahirkan satu-satunya putra bagi sang raja.

Sejarawan masa kini umumnya ragu akan kesahihan kisah ini. Lesley Hazleton, penulis yang telah menerbitkan beberapa buku tentang masa awal Islam, mengkritik artikel Abdelhamid al-Aouni yang bikin heboh itu. "Itu pelintiran lintas-agama yang bermaksud baik," kata Hazleton. Tapi, "Itu jebakan klik (clickbait)," ujarnya, seperti dikutip kanal sejarah populer Amerika Serikat, History.com.

Hazleton menganggap cerita hubungan darah Ratu Elizabeth II dengan Nabi itu cuma rumor sebagai reaksi terhadap upaya menjelek-jelekkan Islam di Barat. Menurut dia, hal ini mengungkapkan sebuah harapan bahwa Elizabeth mungkin meminjamkan "kehormatan" kepada agama utama dunia itu. (sumber)